Bantuan Operasional Siswa Mulai Direalisasikan Tahun Depan

BANTUAN operasional bagi siswa baru akan direalisasikan mulai tahun depan. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Sukamara, telah menganggarkan sekitar Rp 600 Juta untuk bantuan tingkat SD dan SLTP itu. Teknis awal, bantuan bagi warga tidak mampu itu diutamakan sekolah di pinggiran dan luar kota Sukamara.

Kepala Disdikbud Sukamara, Ilham Massora, S.Sos menegaskan bahwa anggaran sudah masuk dalam perencanaan 2019. Bantuan yang diberikan berupa pakaian seragam sekolah SD dan SLTP, pakaian pramuka dan tas sekolah. Agar proses penyaluran tepat sasaran dan meminimalisir permasalahan saat penyaluran, maka pihak sekolah akan diminta menentukan ukuran seragam siswa didiknya.

“Sementara bantuan diutamakan sekolah di pinggiran dan pihak sekolah yang menentukan ukuran seragam. Jika pihak dinas yang menentukan, khawatir ukuran seragam tidak sesuai dengan penerimanya. Teknis ini akan dimantapkan lagi, agar tidak ada permasalahan,” tegas Ilham Massora, S.Sos.

Selain bantuan seragam sekolah, tambahnya, pihak Disdikbud Sukamara juga menganggarkan angkutan anak sekolah sebanyak tiga unit. Armada angkutan ini diharapkan bisa membantu para pelajar ke sekolah sehari-hari. Ketiga armada ini akan dioperasionalkan tahun depan.

Sebelumnya, Bupati Sukamara, H. Windu Subagio menegaskan bahwa bantuan operasional bagi siswa akan mulai tahun depan secara bertahap. Ia berharap dengan bantuan itu dapat meringankan beban para orang tua terutama warga yang tergolong tidak mampu.

Kwarcab Pramuka Sukamara Gelar Kemah Besar

KWARTIR Cabang Pramuka (Kwarcab) Kabupaten Sukamara menggelar kemah besar di Taman Permata Sukma Sukamara. Kegiatan diikuti 833 peserta dari seluruh kwartir dan dibuka langsung oleh Wakil Bupati Sukamara, H. Ahmadi, SH. (2/11)

Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyatakan bahwa gerakan pramuka merupakan sistem pendidikan nonformal yang membantu dan melengkapi pendidikan formal. Kemah Besar Pramuka ini bukan hanya kegiatan hura-hura tetapi merupakan wahana membentuk karakter anak bangsa,” ujar H. Ahmadi, SH tegas dalam sambutannya.

Menurutnya, dalam Pramuka tempat menempa keterampilan dan pengetahuan, memupuk jiwa disiplin dan membina semangat kebersamaan bagi para anggotanya. Pendidikan karakter pramuka tidak ditemukan dalam pendidikan formal.  Dan kemah besar pramuka yang digelar tersebut memiliki posisi yang strategis untuk mendukung kemajuan gerakan pramuka.

Hari Pahlawan, Pemkab Gelar Apel dan Tabur Bunga

MEMPERINGATI Hari Pahlawan 10 Nopember tahun 2018 di Kabupaten Sukamara, Pemkab Sukamara menggelar upacara bendera, ziarah ke Taman Makam Pahlawan Bumi Loka Sukamara dan tabur bunga di Sungai Jelai.  Kegiatan tersebut diikuti oleh Bupati dan Wakil Bupati Sukamara beserta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Sukamara.

Bupati Sukamara, H. Windu Subagio mengajak semua pihak dengan semangat hari pahlawan untuk meningkatkan rasa persatuan dan menjadi pahlawan bagi diri sendiri, pahlawan bagi keluarga, pahlawan bagi lingkungan, pahlawan bagi bangsa. Semangat persatuan yang harus terus dijaga untuk membangun bangsa.

Menurutnya bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya. Kalimat singkat dari Bung Karno tersebut memiliki makna yang sangat mendalam. Tanpa pengorbanan dan perjuangan para pahlawan dan perintis kemerdekaan,   tidak akan  ada gagasan besar untuk mendirikan  sebuah negara  yang bernama republik Indonesia.

“Harapan dan pengorbanan itulah yang membentuk persatuan dan melahirkan Indonesia, merawat eksistensinya dalam panggung sejarah bangsa dan harus terus dinyalakan agar republik Indonesia tetap berdiri tegak,” tegas H. Windu Subagio.

Terkait pemindahan satu jenazah pahlawan yang hingga saat ini masih berada di Taman Makam Pahlawan Indra Pura, Pangkalan Bun, Bupati mengungkapkan masih berkomunikasi dengan pihak keluarga untuk proses pemindahan makam ke Sukamara. “Masih dimusyawarahkan dengan pihak keluarga, sehingga nanti tidak ada masalah setelah pemindahan,” tandas H. Windu Subagio.

KBBKT Kalteng Digelar di Sukamara

KEGIATAN Bulan Bhakti Karang Taruna (KBBKT) VI tingkat Provinsi Kalimantan Tengah dilaksanakan di Kabupaten Sukamara, Kamis (8/11/2018). Kegiatan yang dipusatkan di Taman Permata Sukma itu dibuka langsung oleh Wakil Bupati Sukamara, H. Ahmadi, SH.

Wakil Bupati Sukamara, H. Ahmadi, SH dalam sambutannya menegaskan bahwa pemerintah daerah menyambut positif atas terselenggaranya BBKT  VI Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah, karena ada sebanyak 10 kabupaten kota yang mengikuti kegiatan sehingga melalui program yang dilaksanakan bisa memberikan manfaat bagi masyarakat.

“Karang Taruna banyak bergerak dalam bidang kesejahteraan sosial dalam upaya mensejahterakan masyarakat melalui pelayanan kesejahteraan sosial, kesetiakawanan sehingga pemuda-pemuda karang taruna merupakan pemuda yang patriotik dan perekat persatuan bangsa,” ujar H. Ahmadi, SH.

Menghadapi tahun politik ini, H. Ahmadi, SH juga berharap pemuda Karang Taruna bisa menjadi garda terdepan untuk mencegah dan mengantisipasi upaya-upaya pemecah belah persatuan dan kesatuan bangsa seperti adanya ujaran-ujaran kebencian dan lainnya.

“Ini jangan hanya menjadi kegiatan ceremonial saja tetapi menjadi awal untuk melanjutkan berbagai kegiatan yang sangat baik dan diemban oleh karang taruna terutama menyangkut kesejahteraan sosial kemasyarakatan sesuai dengan tugas pokoknya,” tegas H. Ahmadi, SH.

Peringati HPS 2018, Pemda Serahkan Bantuan Ternak dan Alsintan

MEMPERINGATI Hari Pangan Sedunia (HPS) Tahun 2018 di Kabupaten Sukamara, pihak Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Sukamara menggelar peringatan dan menyerahkan sejumlah bantuan berupa ternak dan alat-alat mesin pertanian (alsintan), Rabu (31/10). Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati Sukamara, H. Ahmadi, SH kepada para penerima.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Sukamara, H. Ahmadi, SH menegaskan HPS diperingati setiap tahun dengan tujuan memerangi kemiskinan, kelaparan, kerawanan pangan dan kekurangan gizi, dengan penyediaan pangan yang cukup melalui pengelolaan dan penggunaan sumber daya alam yang berkelanjutan.

“Kita harus berkomitmen untuk mewujudkan kemandirian pangan. Salah satunya adalah dengan optimalisasi pemanfaatan lahan rawa sebagai lahan suboptimal untuk pertanian produktif,” ujar H. Ahmadi.

Untuk mengoptimalkan lahan tersebut maka penggunaan sarana produksi baik benih unggul yang toleran, pupuk serta pemanfaatan alat mesin pertanian ditingkat usaha tani harus selalu didampingi. Penyuluh pertanian lapangan diharapkan selalu berperan aktif dalam mendampingi petani demi terwujudnya peningkatan produksi di sektor pertanian.

“Saya berharap koordinasi dinas terkait selalu aktif terutama dalam pengelolaan tata air, karena lahan rawa memiliki kandungan air yang lebih banyak dan asam (PH 3-3,5) yang menyebabkan pertumbuhan tanaman kurang baik, sehingga pengelolaan air yang baik dan benar dapat menjadi solusi. Saluran – saluran air baik saluran sekunder, tersier, kuarter bahkan saluran cacing dan pintu – pintu air yang sudah dibangun harus selalu dipelihara sehingga tata kelola air akan berfungsi dengan baik,” tandas H. Ahmadi, SH.

Pastikan Terdaftar, Bupati dan Wakil Bupati Datangi Pos GMHP

MEMASTIKAN terdaftar sebagai pemilih pada Pemilu 2019 mendatang, maka Bupati Sukamara, H. Windu Subagio dan Wakil Bupati Sukamara, H. Ahmadi SH menghadiri sekaligus membuka kegiatan peluncuran Gerakan Melindungi Hak Pilih atau GMHP di Kantor Kelurahan Mendawai Sukamara, Rabu (17/10). Mereka berdua datang didampingi oleh komisioner KPU Sukamara.

Usai membuka kegiatan dan melakukan pengecekan, Bupati Sukamara, H. Windu Subagio menegaskan bahwa GMHP merupakan tanggungjawab sebagai warga negara, sehingga tidak ada alasan bagi masyarakat tidak mempergunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2019 mendatang. Ia meminta agar masyarakat saling mengingatkan untuk memastikan terdaftar sebagai pemilih.

Sementara Wakil Bupati Sukamara, H. Ahmadi menyatakan melalui GMHP dan gerakan cek data diri serentak, diharapkan seluruh warga Bumi Gawi Barinjam yang mempunyai hak pilih terdaftar di TPS masing-masing. Sedangkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sukamara, Ahmad Zen Allantany, S.H, M.Si mengatakan GMHP untuk memastikan bahwa setiap warga negara mempunyai hak pilih melalui saluran yang dapat mengecek data pemilih secara langsung. Sejak tanggal 1 Oktober hingga 28 Oktober 2018 mendatang masa perbaikan, sehingga apabila ada data yang keliru dan ganda akan diperbaiki.

Rencanakan Pembangunan, Pemkab Gelar Forum Konsultasi Publik RPJMD

PEMERINTAH Kabupaten Sukamara menggelar kegiatan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Sukamara Tahun 2018 – 2023 di Aula Bappeda Sukamara, Rabu (24/10). Kegiatan itu dibuka langsung oleh Bupati Sukamara, H. Windu Subagio dan dihadiri para kepala SOPD di lingkungan Pemkab Sukamara serta pihak terkait lainnya.

Dalam sambutannya, Bupati Sukamara menegaskan bahwa forum yang dilaksanakan sangat penting dan strategis bagi keberlanjutan pembangunan Kabupaten Sukamara. Perencanaan pembangunan memfokuskan pada kebutuhan bukan keinginan. Selain itu, ia juga meminta kepada para peserta forum agar memperhatikan beberapa poin, yakni program yang harus diteruskan tetapi dimodifikasi dan program baru yang perlu diadopsi pemerintah.

“Semua harus fokus terutama menekankan pada pembangunan yang dapat mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat. Disadari  masih banyak masalah dan tantangan pembangunan kedepan, akan tetapi juga banyak potensi dan kesempatan. Sehingga melalui forum  ini bisa memulai langkah menuju pencapaian visi dan misi yang sudah sama – sama disepakati,” tegasnya.

Bupati juga menekankan agar warga dilibatkan dalam proses pembangunan Sukamara. Bukan sekadar hanya sebagai penduduk dan customer, tetapi juga sebagai partisipan dan partner. Kepada seluruh pemangku kepentingan juga diminta agar berkontribusi dalam upaya mewujudkan visi dan misi pembangunan Sukamara 2018-2023, sesuai dengan kewenangan, tupoksi dan perannya.

“Kepada pemerintah provinsi juga diharapkan  dukungan program dan pendanaan terkait dengan upaya mengatasi isu strategis, yaitu kemiskinan, pengangguran, pangan, energi, infrastruktur dan tatakelola pemerintahan, serta percepatan pembangunan infrastruktur strategis yang berdampak regional atau  nasional,” tandas H. Windu Subagio.

Selain itu, ia juga meminta kepada DPRD Kabupaten Sukamara, sebagai mitra kerja dapat menyampaikan pokok – pokok pikiran pembangunan Sukamara lima tahun ke depan, serta menjalin kebersamaan dan sinergitas program atau kegiatan utamanya pada daerah perbatasan antar kabupaten. Dunia usaha  atau swasta juga diminta terus mengembangkan pola kemitraan (CSR), dukungan investasi dalam rangka meningkatkan perekonomian daerah dan penyerapan tenaga kerja.

Bupati dan Wakil Bupati Gelar Syukuran dan Hiburan Rakyat

Sukamara (03/10), Paska terpilih dan dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sukamara,  H. Windu Subagio dan H. Ahmadi menggelar syukuran dan hiburan rakyat, Rabu (3/9). Acara dilaksanakan di rumah jabatan Bupati Sukamara dan menyediakan hidangan gratis bagi warga. Sedangkan hiburan rakyat menampilkan sejumlah artis jebolan Dangdut Academy,  serta artis Nella Kharisma.

Ribuan warga berdatangan sejak pagi hingga sore hari ke rumah jabatan bupati memberikan ucapan selamat kepada keduanya. Nampak juga para pegawai di lingkungan Pemkab Sukamara hadir. Para tamu langsung diterima oleh Bupati dan Wakil Bupati Sukamara yang telah menunggu di tempat yang disediakan khusus.

Usai menikmati hidangan gratis, warga langsung memadati lokasi hiburan yang berada tepat di depan rumah jabatan bupati. Sejak pagi hari, hiburan musik dari Adhita Group mulai menggema. Para Nella Lover pun berdatangan tak saja dari Sukamara,  tetapi juga datang dari luar Sukamara.

Sementara itu,  Bupati Sukamara,  H. Windu Subagio dalam sambutannya menyatakan bahwa acara syukuran dan hiburan itu sebagai bagian dari konsolidasi seluruh masyarakat Sukamara setelah Pilbup. Menurutnya saat ini bukan lagi kontestasi Pilbup, tetapi saatnya kontestasi prestasi. Ia juga mengajak agar seluruh elemen masyarakat bergandeng tangan dan bersama-sama membangun Kabupaten Sukamara.

“Jabatan yang kami peroleh berkat dukungan masyarakat Sukamara. Jabatan ini anugerah sekaligus amanah dan tanggungj awab bagi kami. Kemenangan Pikada bukan tujuan akhir,  tetapi tujuannya adalah membangun Sukamara agar setara dan lebih maju,” ujarnya seraya menutup pidato dengan mengajak warga yang hadir untuk mengheningkan cipta bagi korban bencana di Lombok, Palu,  Sigi dan Donggala.

Wakil Bupati Letakan Batu Pertama Pembangunan TPS 3R

PEMBANGUNAN tempat pengolahan sampah (TPS) 3R Permata Sukma di jalan Pangeran Sukarma mulai dilaksanakan, Rabu (18/7). Menandai pembangunan TPS dilaksanakan peletakan batu pertama oleh Wakil Bupati Sukamara, H. Windu Subagio dan disaksikan langsung oleh Kepala Satuan Kerja Pengembangan Sistem Penyehatan Lingkungan Permukiman (PSPLP) Provinsi Kalimantan Tengah Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, M. Rizal Abidin.

Bupati Sukamara, H. Ahmad Dirman yang diwakili oleh Wakil Bupati Sukamara, H. Windu Subagio menyampaikan terimakasih kepada pemerintah pusat atas dukungannya kepada Pemkab Sukamara, sehingga anggaran Satker PSPLP dalam kurun beberapa tahun terakhir dapat dialokasikan dalam program dan kegiatan di Kabupaten Sukamara, termasuk pembangunan TPS 3R Permata Sukma.

“Pembangunan TPS 3R benar-benar menjadi sarana utama untuk mengurangi timbunan sampah, terutama untuk menjalankan program kampung iklim melalui shodaqoh sampah kota Sukamara. Diharapkan dengan pembangunan TPS 3R Permata Sukma ini dapat menjadi alat pemacu semua pihak, terutama bagi generasi muda, sehingga semakin banyak orang-orang yang peduli terhadap permasalahan lingkungan hidup khususnya pengelolaan sampah skala rumah tangga,” terang Wakil Bupati Sukamara H. Windu Subagio.

Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukamara, Rendy Lesmana, S.P., MM. menjelaskan bahwa proses pemilihan lokasi TPS 3R dan kelompok swadaya masyarakat sebagai pengelola ditentukan sesuai mekanisme dari Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dengan di fasilitasi Satker PSPLP.

“Saat proses verifikasi terdapat 3 kelompok swadaya masyarakat yang mengajukan diri. Setelah dilakukan survey dan proses lebih lanjut maka ditetapkan KSM Permata Sukma Kelurahan Padang melaksanakan kegiatan dan tanggungjawab ini,” terang Kepala Dinas Lingkunan Hidup (DLH) Kabupaten Sukamara, Rendy Lesmana, S.P., MM.

Ditambahkan bahwa pembangunan TPS 3R dilakukan di atas lahan hibah dari H. Tarmidji AH. Dengan keberadaan TPS 3R diharapkan menjadi sarana utama untuk mengurangi timbunan sampah rumah tangga, terutama sampah plastik dan sejenisnya di wilayah Kecamatan Sukamara dengan melibatkan komponen masyarakat.

10 Tahun BPS Sukamara Melayani Data Pembangunan

Sukamara Kab – Tidak terasa sudah 10 tahun lamanya Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sukamara melakukan pelayanan data dan informasi pembangunan di Bumi Gawi Barinjam. Hasil Survei BPS sangat banyak mulai dari jumlah penduduk, rakyat miskin, pertumbuhan ekonomi, hingga sensus hasil-hasil pertanian. Terutama dalam era digital ini peran data statistik sangat penting bagi perencanaan pembangunan diberbagai sektor.

Secara teratur setiap tahunnya BPS mengeluarkan berbagai publikasi yang menjadi acuan utama informasi pembangunan seperti Buku Sukamara Dalam Angka. Buku Sukamara Dalam Angka merupakan salah satu publikasi yang memuat data-data yang sangat membantu dalam penyusunan kerangka kebijakan pembangunan daerah dari berbagai sektor seperti pemerintahan, kependudukan, sosial, pertanian, kesehatan, pendidikan, ketenagakerjaan dan lain sebagainya. Publikasi Buku ini  merupakan data yang digunakan secara luas oleh Pemerintah, Dunia Usaha dan masyarakat umum.”

Dalam acara Bedah Buku Sukamara dalam Angka 2015 pada hari selasa (22/10) 2015 bertempat di Aula Bappeda Kabupaten Sukamara Kepala BPS Kabupaten Sukamara Gatot Rusdyanto menyampaikan dalam setiap penyusunan informasi pembangunan harus didukung dengan data yang lengkap dan akurat. Untuk mendukung ketersediaan data statistik yang disajikan dapat lebih mutakhir dan kualitasnya semakin baik, oleh karena itu kerjasama yang baik serta bantuan sangat diharapkan kepada semua Dinas/Instansi Pemerintah maupun Lembaga Swasta di Kabupaten Sukamara.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Sukamara sebagaileading sektor pembangunan telah mengadakan kerjasama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sukamara sejak tahun 2005. Kerjasama ini bertujuan untuk membantu penyediaan data yang diperlukan sebagai sumber informasi dalam proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembangunan di daerah ini.

Kerja sama BPS dan Bappeda ini akan terus berkelanjutan, dan menjadi tolak ukur tranparansi pembangunan di Kabupaten Sukamara.  Semoga Data tersebut berguna untuk merencanakan pembangunan di masa datang, memantau pelaksanaan pembangunan dan mengevaluasi hasil-hasil pembangunan yang telah dicapai di Kabupaten Sukamara ini. Amin..