Bupati Sukamara Hadiri Penutupan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-23 dan Festival Seni Qasidah (FSQ) ke-12 Tingkat Kabupaten Sukamara

/in , /by

Sukamara, 5 Oktober 2025 – Bupati Sukamara H. Masduki, S.T. menghadiri secara langsung acara Penutupan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-23 dan Festival Seni Qasidah (FSQ) ke-12 tingkat Kabupaten Sukamara tahun 2025, pukul 19.30 WIB, bertempat di Desa Sembikuan, Kecamatan Permata Kecubung
Acara dihadiri oleh Wakil Bupati Sukamara Nur Efendi, S.H., beserta istri, jajaran Forkopimda, anggota DPRD, Ketua Pengadilan Agama atau yang mewakili, Pj. Sekretaris Daerah, tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, para kepala perangkat daerah, camat se-Kabupaten Sukamara, Ketua LPTQ dan DPD LASQI, serta para pimpinan BUMN, BUMD, perusahaan swasta, lurah dan kepala desa, dewan hakim, official, kafilah, dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya Beliau menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya MTQ dan FSQ dengan lancar, aman, dan tertib. Bupati memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia dan pihak yang telah berkontribusi, serta menekankan pentingnya MTQ dan FSQ sebagai sarana memperkuat silaturahmi, meneguhkan pengamalan nilai-nilai Al-Qur’an, dan membangun karakter masyarakat yang religius.
Bupati Masduki juga menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Sukamara dalam membangun rohani masyarakat melalui penguatan pendidikan keagamaan. Ia berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momentum untuk memuliakan Al-Qur’an sebagai wahyu ilahi dan pedoman hidup umat Islam.
Di akhir sambutannya, beliau mengucapkan selamat kepada para juara MTQ dan FSQ, seraya mengingatkan bahwa prestasi tersebut membawa tanggung jawab sebagai duta Kabupaten Sukamara di tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Kepada peserta yang belum meraih juara, beliau memberikan semangat untuk terus berlatih dan berprestasi di masa mendatang.
Penutupan MTQ dan FSQ tahun ini menjadi bukti nyata bahwa Kabupaten Sukamara terus berupaya mewujudkan masyarakat yang bermarwah, maju, dan sejahtera melalui nilai-nilai keagamaan yang kuat dan berakar.

[Media Center Diskominfosandi]